BOMBANA

Jumat, 15 Februari 2019

Rekruitment di bombana
Hari ini Rabu dan dua hari kedepan 13-15 Februari 2019 genda saya adalah berkunjung ke Kabupaten Bombana yang merupakan Provinsi dari Sulawesi Tenggara yang ber Ibu Kota di Kendari. Ini merupakan kali pertama saya berkunjung ke kabupaten Bombana dan merupakan yang ke tiga kali berkunjung di Pulau Sulawesi. Adapun agenda saya di Bombana adalah merekut peserta pelatihan yang akan dilatih di Bekasi. Dalam agenda ini saya di temani oleh instruktur elektronika bernama Indra. Penerbangan kami pada pukul 05:20 wib dengan menggunakan maskapai penerbangan Lion Air dan merupakan penerbangan langsung atau tidak transit. Untuk penerbangan ke wilayah Kendari pada umumnya dan sebagian besar penerbangan transit di Makasar terlebih dahulu. Saya berangkat dari rumah padapukul 02:00 dan ini merupakan pemberangkatan saya yang terpagi pula.


Bersama Mas Indra saat Rekruitment
Ada yang sudah terbiasa tetapi saya tidak biasa pada yaitu: pagi hari di Bandara Soekarno Hatta khususnya penerbangan yang ke  Kendari, yaitu banyaknya penumpang berwajah Asing (Cina), bahkan sebagian besar dibandara dari pihak mereka (Cina) apalagi di dalam pesawat nyaris semua dari pihak mereka (Cina) semua. Dengar kabar mereka itu merupakan TKA dan mereka bekerja di area pertambangan (cari informasi tekait hal ini).
Pukul 05:20 teng pesawat berangkat meninggalkan Bandar Soetta menuju Bandara Haluleo, nama Bandara di Kendari dan sebenarnya sih lokasi bandara ini bukan di Kendari melainkan di Konawe Selatan. Sama halnya di Soekarno Hatta yang berlokasi di Banten dan bukan Jakarta) pukul 10:00 WITA dan kami sudah di jemput oleh Pak Kabid Penlat Pak Abdul Cholis, SST. Lalu kami bertiga melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Bombana perjalanan sekitar 130 km lebih memakan waktu kurang lebih 3,5 jam. Dalam perjalanan ini ada yang menarik bagi kami (saya dan indra) yaitu ada Taman Nasional SAVANA 9cari informasi terkait dengan hal ini).


Hari ini merupakan hari yang kedua kami berada di Bombana bertepatan dengan hari kamis 14 Februari 2019. Agenda kami yaitu melaksanakan Test tertulis dan wawancara bagi peserta calon pelatihan di BBPLK Bekasi. Sebelum dilakukan tes seleksi terlebih dahulu acara tersebut di buka oleh Kepala Dinas Nakertrans Bapak M. Darwis dilanjutkan pengarahan oleh tim rekrut lalu test tertulis dan wawancara hingga acara seleasi pukul 13:30. Setelah semua proses selesai lalu usai sholat ashar kami menuju ke Kota Kendari dan Bermalam di Grand Putri Wisata Hotel. Saat saya bermalam disini, saya coba hubungi Delvis (teman kuliah) dan saya janjian untuk ketemuan besok Jumat yang memang sudah lama sekali tidak jumpa sekitar 18 tahun sejak kami wisuda tahun 2001.


Pengarahan Terkait Pelatihan Boarding di BBPLK Bekasi
Pengarahan Terkait Pelaksanaan Test Seleksi
Pelaksanaan Test Tertulis
Pelaksanaan Test wawancara
Saya janjian dengan Delvis usai sholat jumat pukul 13:00. Senang rasanya dapat berjumpa kawan lama di tempat yang tidak diduga-duga. Kamipun diajak makan olehnya serta di antar ke Masjid Al Alam, Masjid yang berada di atas pantai/laut. Memang unik Masjid ini dan langka pula, hal ini mengimgatkannku akan Masjid Amirul Mukminin yang berada di Makasar di Pantai Losari. Setelah ke Masjid lalu kami melanjutkan perjalanan ke BLK Kendari dan ternyata di BLK Kendari ada mantan siswa diklat dasar (Dikdas) saya yaitu Mursyidah Rusdi (Dikdas 2016). Saat itu saya kira ada mantan instruktur BBPLKI Serang Herman Bija, ternyata sekarang sudah pindah ke BLK Sorong dan menjadi Kepala BLK Sekarang.


Bersama Delvis Wijaya, Teman Kuliah

Masjid Al Alam  kendari


Senang rasanya dapat berjumpa kawan lama. Tidak ada perubahan yang signifikan kecuali usia yang terasa walau tidak terlihat. Ternyata kita tidak seperti yang dulu lagi yang masih kuat dalam segala kondisi, tapi sekarang sekarang sudah berubah bah...


Setelah 18 Tahun Tak Jumpa, akhirnya..
Bandara Haluoleo Konawa Selatan

a
Oya acara recruitment peseta pelatihan di BBPLK Bekasi ini sempat diliput oleh media lokal yaitu: www.kabaenapos.com

  


  Home

·         DAERAH



Besok, 20 Putra Putri Terpilih Bombana Berangkat Ke Tanah Jawa





Plt. Kepala Dinas Nakertrans Bombana,  M. Darwis (Batik Biru) didampingi Perwakilan Kementrian Tenaga Kerja Sigih (Baju putih) bersama 20 putra putri daerah Bombana.


Kabaenapos.com® Bombana | Pemerintah Daerah (Pemda) Bombana bakal berangkatkan 20 orang putra putrinya untuk mengikuti pelatihan tentang dunia usaha yang berbasis Kompotensi di Bekasi Jawa Barat tepatnya 03 maret 2019.

Tentunya Pemda Bombana tak pernah habis akal untuk terus meminimalisir jumlah pengangguran yang semakin meningkat. yang disebabkan karna adanya keterbatasan dan kemampuan sumber daya manusia (SDM) yang di miliki putra putri daerah yang masih minim.

Langkah yang tepat di ambil pemda Bombana, seperti mengikutkan kegiatan Pelatihan 20 orang putra putri Bombana ke hingga ke tanah jawa. lewat Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Bombana belum lama ini, bersama Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Bekasi, di Jawa Barat.

Kepala Dinas Nakertrans Bombana M. Darwis, Menuturkan bahwa  tujuan pelatihan tersebut, tidak lain adalah untuk meningkatkan pola pikir yang maju dan daya saing putra putri daerah bombana sehingga dapat bersaing dengan daerah lain. 

,"Seharusnya ada 21 orang yang bisa di ikut, hanya saja terkendala masalah kesehatan. jadi total yang bisa di kirim untuk pelatihan hanya 20 saja,"terang Darwis. Jumat, 02 februari 2019.

Pihaknya Berharap Pelatihan tersebut dapat memberikan nilai positif dengan mendorong visi dan misi Daerah Kabupaten Bombana sehingga bisa bersaing dengan daerah lain.

"Berangkatlah dengan semangat tinggi, tuntutlah ilmu setinggi langit, jagalah kesehatan, jaga sikap dan perilaku yang baik selama di Bekasi, jaga nama baik Bombana selama disana,"harapnya.

Senada, Perwakilan Badan Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Bekasi Singgih, menjelaskan bahwa Program PBK adalah program pelatihan yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada calon tenaga kerja hingga diperoleh pengatahuan tentang dunia usaha terampil dan kompeten sesuai kebutuhan Industri.

"Alumni PBK diharapkan mampu bersaing dengan Tenaga Kerja Asing dalam memenuhi kebutuhan industri saat ini, dan juga diharapkan mampu membuka lapangan kerja sendiri", ujarnya.

Untuk di Ketahui, Akomodasi seperti uang saku dan perlengkapan selama pelatihan ( pakaian praktek, sepatu, tas, dll) ditanggung oleh pihak BBPLK Bekasi.

Dengan jadwal pelatihan berjalan selama 45 hari sejak tanggal 4 maret 2019 hingga akhir April 2019 dan akan diantar langsung oleh Kasi Penempatan Tenaga Kerja dan Informasi Pasar Kerja Dinas Transnaker Kab. Bombana.(Kp/A.R)

Penulis :Abd. Rahman. Z. Tahyas
Editor: Kabaena Pos. 

Related Posts


  Bombana

Besok, 20 Putra Putri Terpilih Bombana Berangkat Ke Tanah Jawa


March 01, 2019

0 komentar: